Jenis Terapi untuk Mengatasi Depresi

Depresi merupakan penyakit medis yang sering kita jumpai dan merupakan penyakit yang serius  karena depresi dapat mempengaruhi perasaan Anda yang dapat mengubah perasaan Anda menjadi negatif dan dari perasaan tersebut hal tersebut akan mempengaruhi cara berpikir dan cara anda bertindak.

Namun anda tidak perlu khawatir, depresi ini juga dapat diobati. Depresi dapat membuat perasaan seseorang menjadi sedih atau seseorang akan merasa kehilangan semangatnya untuk melakukan aktivitas.Tentunya hal ini akan mempengaruhi anda dan dapat menimbulkan masalah emosional hingga dapat menurunkan kemampuan dari diri seseorang.

Banyak sekali orang yang mengalami depresi, terdapat 3,8% orang di dunia yang mengalami depresi.Hal ini berbeda dengan naik turunnya suasana hati yang biasa dan respon emosional jangka pendek yang biasa.Depresi dapat menyebabkan kondisi kesehatan yang serius jika terjadi dengan intensitas yang tinggi. Selain menurunkan kemampuan dari diri seseorang depresi juga dapat memicu terjadinya bunuh diri.

Terapi untuk mengelola depresi

Terapi untuk mengelola depresi hanya bisa dilakukan ketika penderita didiagnosis oleh ahli. Sebelum dilakukan pemberian obat kepada penderita depresi biasanya dokter akan memberikan terapi khusus terlebih dahulu karena pemberian obat akan hanya dilakukan ketika depresi sudah parah. 

Berikut merupakan beberapa jenis terapi yang dapat diberikan pada penderita depresi:

1. Terapi bicara

Terapi ini dilakukan yaitu dengan cara melakukan diskusi terhadap masalah dan mengetahui bagaimana perasaan pasien. Orang yang melakukan terapi akan membantu anda untuk melihat pola pemikiran pasien dan perilaku yang membuat pasien merasa depresi.Saat saat terapi bicara dilakukan pasien akan diberi tugas atau pekerjaan rumah contohnya menulis suasana hati pasien pada jurnal hal ini akan membantu untuk mengetahui suasana hati pasien dan membantunya untuk melanjutkan terapi.

Terapis akan membantu pasien untuk berlatih dalam mengurangi rasa stres dan kecemasan yang terjadi pada pasien serta terapis akan membantu untuk memahami penyakit pasien. Serta Terapis dapat membantu pasien dalam mengetahui dan menghindari penyebab yang dapat memperparah kondisi pasien.

2. Terapi kognitif

Terapi ini bertujuan untuk mengidentifikasi pikiran yang negatif yang dapat memperparah kondisi pasien.Terapi kognitif membantu pasien untuk mengetahui pola pikir serta membantu pasien dalam merubah pola pikir menjadi lebih positif.