Beberapa orang berharap agar saat dia tua nanti dia sudah tidak perlu memikirkan banyak hal. Tinggal menikmati masa tuanya, ditemani anak-anak, dan cucu. Atau dengan orang-orang yang di cintainya. Tidak perlu memiliki harta berlimpah. Tapi cukup memiliki kehidupan yang nyaman, aman, bercukupan, dan tidak ada yang aneh-aneh. Dan menikmati bernostalgia momen-momen saat muda dulu. Menikmati bernostalgia bersama teman-teman. Dan sepertinya semua orang menginginkan memiliki masa tua yang indah seperti itu, atau kurang lebih ya seperti itu.
Begitu Besar Perbedaan Dulu Dan Zaman Sekarang
Tapi saat baru menginjak usia 30 tahun, 40 tahun, mulai merasa, kok hidup berat banget. Makin kesini semakin banyak yang harus kita adaptasi. Banyak yang harus kita pelajari. Banyak yang harus kita sesuaikan. Baik perkembangan zaman, perkembangan teknologi, dan cara berpikir anak-anak muda zaman sekarang. Karena otomatis semakin berbeda pandangan dan cara berpikir anak sekarang dan orang zaman dulu. Sehingga semakin tua, malah semakin was-was dengan perkembangan anak dan cucu.
Berharap dengan berkembangnya zaman. Yang semakin toleran. Yang semakin bebas. Orang-orang semakin bebas, dan semakin banyak hal yang dulunya tidak boleh malah sekarang di wajarkan. Yang dulu rasanya itu adalah hal yang besar, tapi sekarang rasanya itu biasa dan wajar saja. Misalnya, rokok, seks, tinggal bersama sebelum menikah, lgbt, dan banyak sekali. Yang dulu itu rasanya itu adalah kenakalan yang luar biasa. Bahkan pun ada yang melakukan itu, mereka melakukannya secara diam-diam.
Berusaha tidak ada satu orang pun yang tahu. Tapi sekarang, rasanya itu semua biasa saja. Bahkan untuk foto vulgar, berfoto dengan gaya yang tidak senonoh dengan pasangan, dan beberapa kenakalan lainnya, malah di post dan di tunjukkan di depan umum. Tanpa ada rasa malu, bahkan beberapa di antaranya bangga akan itu. Entah dengan alasan, ya ini saya dan biarlah orang tahu bagaimana saya. Atau dengan alasan, ya ini adalah bentuk toleransi, dan lain sebagainya. Sehingga semakin tua, bukan semakin tenang, tapi semakin was-was dengan segala perubahan yang ada.